Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Mahasiswa KKN Unflor Ende, Mengajak Masyarakat Perangi Sampah

Avatar photo
20190803 202943

ENDE, Flobamora-news.com Universitas Flores Ende mengirimkan kelompok Kuliah Kerja Nyata mahasiswa ke Desa Anaraja Nangapanda
Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata juga digelar seminar ilmiah dibuka oleh Pelaksanaan Tugas (Plt)
Desa Anaraja, berlangsung di Aula Desa, Sabtu (3/8/2019).

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Seminar ilmiah dengan tema “Masalah Sampah dan Solusinya” dihadiri seluruh masyarakat Desa Anaraja, Aparat Desa Anaraja dan Anak Pencinta Lingkungan (ACIL), turut hadir Dosen Pendamping Lapangan KKN Unflor, Ariswan Usman Aje, M.Pd, Kristianus J.Tute, M.Pd dan Lely Suryani, B.A.,M.A.

Baca Juga :  Hujan Disertai Angin Kencang Melanda kota soe, Satu Rumah Ambruk

Koordinator Desa (Kordes) KKN Unflor, Quind Reman, (24), melalui sambungan WhatsApp mengatakan, Kegiatan seminar ilmiah ini bertujuan pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan sumber daya manusia melalui Psiko Edukasi dan pendidikan berbasis kearifan lokal pada masyarakat desa.

“Negara Indonesia, dulu dikenal dengan Negara yang subur, Negeri kepulauan yg membentang sepanjang garis Kwatulistiwa. Ibarat untaian Zamrud, sehingga membuat penghuninya nyaman, damai dan makmur”, ujar Quind

“Seiring dengan perkembangannya peradaban manusia, Indonesia tidak lagi nyaman untuk dihuni, Tanahnya jadi gersang dan tandus bibit unggul pun gagal tumbuh di Indonesia, yang lebih menyedihkan dari tahun ke tahun Indonesia hanya menuai bencana banjir bandang, tanah longsor, kekeringan atau seolah olah sudah menjadi fenomena tahunan yang terus terjadi,” Kata Quin.

Baca Juga :  BWS NT II Bangun 42 Embung Serbaguna di NTT

Pemalakan hutan perburuan satwa liar, pembakaran hutan bahkan ilegal loging nyaris terus terjadi di negara ini. Pemerintah seolah olah menutup mata, sehingga manusia perusak lingkungan masih berkeliaran mencari hutan-hutan lain untuk di rusak lagi.

“Supaya persoalan ini bisa diatasi dengan baik, saya mengajak masyarakat Desa Anaraja, dan semua stakeholder untuk saling menjaga lingkungan agar tetap terjaga,” jelas Quin.

Sementara itu Pelaksanaan Tugas (Plt) Desa Anaraja, Mursalin Oja S.Sos mengatakan, masalah sampah sesungguhnya berasal dari rumah tangga. Sampah-sampah sebaiknya dikumpulkan dalam satu tempat lalu di bakar. Pemerintah desa sudah menyiapkan kompos di setiap sudut jalan bahkan di pinggir pantai coba masyarakat manfaatkan itu untuk membuang sampah.

Baca Juga :  Empat Negara Peserta event IBT Tiba di Bandara Komodo 

“Kami pemerintah desa dan seluruh masyarakat desa Anaraja menyampaikan terima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN Unflor yang telah melaksanakan seminar ilmiah ini, karena mengingatkan semua stakeholder,” tegas Mursalin