Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Mewujudkan Mimpi NTT Sejahtera Dalam Konteks “Gotong Royong”

Avatar photo
20190512 011322

Ngada, NTT, Flobamora-news.com –“Gotong Royong artinya, kerja bersama orang-orang yang mempunyai kemampuan, baik dari aspek kecerdasan intelektualnya maupun kepedulian hatinya. Dia akan mempersembahkan dirinya untuk sebuah kemajuan bersama.”*

Begitu ucap Viktor Bungtilu Laiskodat saat memberikan sambutan pada acara Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-16, Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-47, Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-26, Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan Gelar Teknologi Tepat Guna(TTG) ke-5 di Desa Mengeruda, Kecamatan Soa, Kabupaten Ngada, Kamis (2/5).

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Mengawali sambutannya, Gubernur NTT itu memberikan apresiasi kepada kerja luar biasa panitia acara dan syukur untuk penyertaan Tuhan, restu alam yang diberikan hari itu. Pesan moral terhadap rangkaian kelima acara tersebut, dirangkumnya dalam satu kalimat menjadi: *‘Bekerja gotong-royong dalam keluarga untuk mencapai kesejahteraan bangsa dan negara, khususnya Nusa Tenggara Timur.’*

Baca Juga :  Diduga Tidak Masukan Laporan Penggunaan ADD, Mantan Desa Niti Akan dipolisikan

“Orang gotong-royong itu dia peduli, tidak perlu pungut biaya. Tidak tunggu proyek pemerintah. Ada sampah di depan mukanya dia pilih, tanpa tunggu proyek atau perintah,” begitu pesan Viktor gamblang.

Beliau berulang-ulang menyebutkan pentingnya perpaduan antara hati orang yang peduli dan kecerdasan, untuk memberikan manfaat dirinya pada bangsa ini. Ia menggugah semua yang hadir untuk tidak duduk diam saja atau bekerja asal jadi, tanpa ada cita rasa.