OLEH: Prof. Dr. Manlian Ronald. A. Simanjuntak, ST., MT., D.Min
(Guru Besar UPH &
Ketua Program Studi S2 T. Sipil Konsentrasi Manajemen Konstruksi UPH)
100 Th Damkar Indonesia
JAKARTA, Flobamora-news.com – Kebakaran yang terjadi di salah satu fasilitas publik Bandara I Gusti Ngurah Rai yang terjadi pada hari Jumat 19 April 2019 jangan dianggap enteng….!!. Saat ini mata dunia mencermati Bali, mencermati Indonesia secara serius terhadap aspek keselamatan (safety). Dari berbagai sumber yang dihimpun, kebakaran di salah satu fasilitas publik Bandara I Gusti Ngurah Rai terjadi sekitar pukul 16.50 WITA. Sampai kajian ini ditulis, masih terus dihimpun sejumlah informasi pendukung sehubungan dengan penyebab dan dampak kebakaran yang terjadi.
Mengapa dampak kebakaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai jangan dianggap enteng?
Dampak kebakaran selain dapat menghilangkan sejumlah nyawa manusia, juga berdampak kepada aset dan juga “future value”. Keunikan Bali sebagai tujuan internasional yang vital dan prioritas di Indonesia setelah Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, dan dunia telah mengenal Indonesia juga antara lain karena Bali, membuat Bali sebagai “kawasan strategis nasional” sekaligus “kawasan strategis internasional”. Walaupun sampai kajian ini dituliskan area bandara domestik yang tertunda akibat dampak kebakaran, ternyata baik area bandara nasional maupun internasional, pada akhirnya tetap membawa nama bandara, nama Bali, dan nama Indonesia. Hal di atas menunjukkan bahwa “future value” bandara I Gusti Ngurah Rai penting sekaligus vital.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.