Keterangan foto: Aktivis Ampera Flotim pose bersama Kasi Penkum dan Humas Kejati NTT Abdul Hakim
KUPANG, Flobamora-news.com –Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (AMPERA) Flores Timur menyambangi Kejaksaan Tinggi NTT untuk menanyakan perkembangan tindak lanjut laporan dugaan tindak pidana korupsi air ile boleng dan penjarangan jambu mete pada Kabupaten Flores Timur, AMPERA diterima oleh Kasi Penkum dan Humas Kejati NTT Abdul Hakim, SH pada rabu (02/10/2019). Demikian disampaikan oleh anggota AMPERA Flotim Yeremias Dere Lasan kepada redaksi pada Kamis (03/10/2019) di Kupang.
“Kasi Penkum Kejati NTT menjelaskan bahwa Kejati NTT membentuk Tim Khusus turun ke Flotim untuk menindaklanjuti dugaan korupsi penganggaran dan pembangunan SPAM IKK Ile Boleng serta penjarangan jambu mete berdasarkan laporan AMPERA” jelas Yeremias Dere Lasan
AMPERA Flotim dijadwalkan akan beraudinesi dengan Kajati NTT dalam waktu dekat, untuk menyampaikan data dan informasi tambahan terkait
laporan dugaan tindak pidana korupsi air ile boleng dan penjarangan jambu mete.
“Kami akan dijadwalkan beraudiensi langsung dengan Bapak Kepala Kejati NTT untuk menyampaikan hal-hal baru terkait laporan kedua kasus tersebut” ujar Dere Lasan
Lebih lanjut Kasi Penkum dan Humas Kejati NTT menjelaskan bahwa laporan dugaan tindak pidana korupsi air ile boleng dan penjarangan jambu mete yang dilaporkan pada tanggal 29 Agustus 2019 menjadi proritas tindak lanjut Kejati NTT.
Reporter: Robert