Foto: Ketua PWI Buol-Tolitoli Syahrul
TOLITOLI, Flobamora-News.com – Aksi premanisme yang ditunjukkan oleh seorang orator dari massa pendukung Kepala Desa Bajugan yang disidangkan karena dugaan kasus Asusila terhadap salah satu wartawan di depan Pengadilan Negeri (PN) Tolitoli pada, Kamis Satu Januari 2024 mendapat perhatian khusus dari ketua Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI) Buol Tolitoli
Melalui siaran persnya, Syahrul ,Ketua PWI Buol-Tolitoli meminta semua fihak menghargai kerja kerja wartawan. ” Tolong hargai pekerjaan kami, kami bekerja sesuai amanat undang undang negara,bukan tanpa dasar dan aturan” ujar Syahrul.
Selalu ketua PWI Buol-Tolitoli, Syahrul telah meminta korban persekusi dan intimidasi oknum orator aksi di depan PN Tolitoli membuat laporan polisi. Tujuannya agar pelaku intimidasi dapat diproses hukum dan menjadi pembelajaran terhadap semua pihak yang tidak menghargai kerja kerja jurnalistik.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.