Menurut Dominikus, terlaksananya kegiatan ini, bermula dari pertemuan antara Camat, pastor Paroki, Saya dan teman-teman wartawan. Saat itu terjadi perbincangan dan Camat menceritakan tentang Taman Baca yang diberi nama Kampung Beta (Kampung bebas buta aksara).
“Kami awalnya bercerita di Paroki Put Ain, saat itu Camat Wilgo Nenometa menceritakan tentang Kampung Beta, ditanggapi serius oleh teman-teman wartawan. Dari hasil percakapan ini teman-teman berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu buku-buku bagi anak-anak Kampung Beta”, jelas Dominikus.
“Sebagai anggota DPRD, saya mengucapkan profisiat buat bapak Camat Kokbaun Wilgo Nenometa yang telah menjalin kerja sama dengan tim FWO I NTT sehingga Donasi bantuan buku untuk Kampung Beta dapat terlaksana”, ujar Dominikus.