Rumah Sakit Sumber Kasih Sejati Atambua Sudah Gulung Tikar

FlobamoraNews
Sebuah Tulisan yang dipampang pada pintu RS Sumber Kasih Sejati Atambua

BELU, Flobamora-news.com – Belum genap empat bulan diresmikan, Rumah Sakit Sumber Kasih Sejati Atambua pun gulung tikar. Hal ini terjadi lantaran biaya pengeluaran untuk pembangunan rumah sakit yang memakan biaya cukup besar, namun tak mampu memberikan pemasukan.

Pantauan Flobamora-news.com pada, Kamis (10/10/2019), sudah tidak ada aktivitas kegiatan di RS Sumber Kasih Sejati Atambua. Semua pintu rumah sakit, termasuk pintu gerbang pun sudah ditutup. Hanya pintu gerbang utama yang dibuka setengah oleh warga sekitar untuk bermain bersama anak-anaknya di teras depan RS Sumber Kasih Sejati Atambua.

Hampir di semua pintu masuk rumah sakit ditempel sebuah kertas bertuliskan “RUMAH SAKIT INI SEMENTARA DITUTUP UNTUK PELAYANAN ORANG SAKIT. TERIMA KASIH”. Tak ada penjelasan, kapan akan dibuka kembali pelayanan pada rumah sakit itu.

Baca Juga :  Ini Pesan Wabup Belu Saat Lantik 176 Pejabat Eselon II, III, dan IV

Salah seorang mantan perawat yang bekerja pada rumah sakit itu menjelaskan bahwa RS Sumber Kasih Sejati Atambua sudah ditutup sejak tanggal 21 September 2019 lalu.

Menurutnya, penutupan rumah sakit itu diumumkan dalam sebuah rapat berama antara Investor, Direktur RS Sumber Kasih Sejati, dan semua karyawan.

“Pernyataan ditutupnya Rumah Sakit Sumber Kasih Sejati disampaikan dalam rapat pada tanggal 21 September lalu. Setelah itu, kami hanya diminta untuk datang membantu Investor mengemas barang-barang”. Demikian beber salah seorang perawat yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga :  Belum Genap Empat Bulan Diresmikan, Salah Satu Rumah Sakit di Belu Ini Terancam Ditutup

Dikatakan bahwa sempat ada adu mulut antara pihak investor dan direktur lantaran sang direktur meminta tambahan gaji padahal dirinya belum mampu memenajemen rumah sakit yang baru dirintis itu dengan baik. Karena itulah, pihak investor memilih untuk menutup rumah sakit itu.

Pada tanggal 21 samapi dengan tanggal 25 September 2019, barang-barang RS Sumber Kasih Sejati diangut keluar dengan menggunakan sebuah mobil pickup menuju sebuah bangunan kosong di depan Apotek Sumber Sehat Atambua. Selama lima hari itu, para karyawan bekerja ekstra hingga malam hai untuk membantu investor memindahkan barang-barang tersebut.

Baca Juga :  DPRD Belu Angkat Bicara Soal Polemik Nasib 204 Orang Guru

Direktur RS Sumber Kasih Sejati Atambua, dr. Hendrik Roman Klaran sudah beberpa kali dihubungi media ini via telepon pun tak pernah diangkat.

Suasana RS Sumber Kasih Sejati pada, Kamis (10/10/2019)
Tulisan ini berasal dari redaksi