Untuk diketahui, keberadaan bendungan dan embung di Provinsi NTT sangat penting karena musim hujan di sana cukup pendek, hanya tiga sampai empat bulan. Karena itu, Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II, Ditjen SDA, secara bertahap meningkatkan jumlah tampungan air di sana untuk meningkatkan ketahanan air dan pangan.
Ada tujuh bendungan yang dibangun di NTT, dua di antaranya sudah selesai, yaitu Bendungan Raknamo di Kabupaten Kupang dan Bendungan Rotiklot di Kabupaten Belu. Dua bendungan lain, yaitu Napun Gete di Kabupaten Sika dan Temef di Kabupaten Timur Tengah Selatan sedang dibangun. Sedangkan satu bendungan lagi, yakni Bendungan Manikin di Kabupaten Kupang baru mulai dikerjakan pada tahun 2019 ini.
Selain itu, Kementerian PUPR juga berencana membangun dua bendungan baru lainnya, yaitu Bendungan Mbay/Lombo di Kabupaten Nagekeo dan Bendungan Kolhua di Kota Kupang. (Rian)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.