Melihat kejadian itu, Adrianus langsung bergerak cepat untuk melerai kedua orang yang sedang memukul anak asuhannya. Saat itu, dirinya juga mendapat saru kali pukulan di bagian perut.
“Saya hendak menghantar salah satu pemain untuk keluar mencari makan, saat di depan gerbang sebelah kanan stadion, saya diikuti dua orang yang tidak dikenal dari belakang dan mereka menghampiri kami sambil teriak itu, itu pemain Malaka teriak mereka lalu mereka memukul pemain saya, hanya karena saya gerak cepat menengahi sehingga saya mendapat pukulan satu kali di perut,” ujarnya.
Kejadian itu membuat Ketua DPRD Malaka itu merasa kecewa dan kesal atas ulah pemukulan yang dilakukan dua orang tak dikenal yang kemungkinan mengkonsumsi minuman keras (miras).
“Saya kecewa dan kesal kepada pelaku,” kesalnya. “Pelaku pemukulan ini sepertinya sedang mabuk karena ada bau alkohol,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Adrianus juga sempat melontarkan kekesalannya terhadap pihak penyelenggara turnamen. Hal itu dikarenakan kurangnya pengamanan terhadap jalannya sebuah pertandingan.
Brian Seran meminta kepada penyelenggara untuk lebih ketat melakukan pengawasan dan pengamanan kepada para penonton dan suporter.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.