Pasca bencana baniir menyebabkan 715 KK terdampak dan Satu Jiwa meninggal dunia (MD) sedangkan kerugian materil sebanyak 715 unit rumah terendam dan Satu Unit Kantor Lurah terdampak.
Upaya penanganan banjir BPBD Kota Kendari berkoordinasi dengan pemerintahan setempat dan melakukan pendataan dan melakukan pembersihan rumah warga yang terdampak banjir bersama Damkar Kota Kendari, Balai Wilayah Sungai dan Masyarakat.
Informasi dari Dedi Kasi Logistik BPBD Kota Kendari melalui sambungan telepon kamis, (7/3) Kondisi banjir Sebagian wilayah berangsur surut. “Namun ada wilayah yang kembali dilanda banjir akibat curah hujan tinggi pada Rabu pukul Dua dini hari. Banjir setinggi 1, 5 – Dua meter terjadi di daerah kelurahan Sanua, dan kampung Salo. Dampak dari banjir Sebagian korban mengungsi ke rumah saudara, BPBD bersama dinas sosial mendirikan dapur umum di Kelurahan Sanua dan Kampung Salo.” Ujar Dedi
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.