” Nilai nilai juang itulah yang harus selalu kita ingat dan munculkan kembali pada saat ini, yaitu rasa juang dan pantang menyerah dengan mengorbankan nyawa, darah dan air mata untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan komitmen untuk merajut kebersamaan menghadapi tantangan dalam pembangunan,” ungkap Danrem 161/Wira Sakti.
Dalam acara ini juga dilaksanakan pemotongan tumpeng oleh Danrem 161/Wira Sakti kemudian diserahkan kepada Serka ( Purn ) Tobias Solu.
Kemudian dilanjutkan dengan penampilan drama kolosal perjuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman yang diperankan oleh anggota TNI AD bersama masyarakat dan pelajar di Kota Kupang.
Sementara itu Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat,usai acara ini menyampaikan kepada awak media bahwa perjuangan TNI AD dari zaman perjuangan pergerakan Kemerdekaan Indonesia hingga saat ini adalah perjuangan rakyat, dan berpesan untuk selalu menjaga nilai-nilai perjuangan para pendahulu kita.
” Perjuangan yang dilakukan TNI AD dari dahulu hingga sekarang sesungguh adalah perjuangan rakyat. Cara berjuang TNI AD bersatu dan memadu dengan semangat perjuangan rakyat. Nilai-nilai inilah yang harus senantiasa kita jaga selamanya”, tegas Gubernur NTT.
Hadir dalam acara ini Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat beserta Unsur Forkopimda NTT, Anggota Veteran dan Purnawirawan, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, serta tamu undangan lainnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.