Bupati Epy juga sedikit mengisahkan bahwa dulu di tempat ini pernah ada embung utk pertanian.
“Kurang lebih sekitar tahun 1986, pernah ada embung dilokasi ini. Tapi setelah saya mengecek ternyata embung ini sudah mubasir sekitar 10 tahun lalu. Oleh karena itu kiranya air bersih yang sekarang sudah ada ini menjadi momentum kebangkitan pertanian di desa ini”, lanjut bupati.
Sementara itu Ketua Yayasan Pelita Kehidupan Masyarakat, Mathias J. Rupidara dalam laporannya mengatakan bahwa dana yang digunakan untuk pengadaan air bersih di desa Pusu, dusun Tillo B ini sebesar
Rp. 103.444.500, yang sebagian besarnya disumbangkan oleh Entrust Fondation dari Australia.
Reporter: Sam Babys
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.