Baca Juga: Ini Profil Singkat Almarhum Mgr. Situmorang, OFMCap
Melihat kejadian itu, beberapa pemuda yang berada di depan Pintu Gerbang Gereja langsung pergi membantu Iwan untuk mengamankan Julianus.
Melihat beberapa pemuda yang datang, Julianus pun langsung melarikan diri. Para pemuda itu pun terus berusaha mengejar Julianus. Julianus berlari cepat menuju Simpang Lima Atambua dan bersembunyi di Kamar Mandi salah satu Toko Pakaian yang berada di Simpang Lima Atambua.
Kejadian itu pun segera dilaporkan oleh Iwan ke Mapolres Belu. Mendapat laporan tersebut, beberapa Anggota Polres Belu bersama Anggota Buser langsung menuju lokasi persembunyian. Di sana, Polisi dengan mudahnya menangkap pelaku dan segera mengamankannya.
Beberapa saksi menuturkan bahwa Julianus datang membawa sebuah tas berwarna hitam. Tas itu akhirnya diketahui berisi satu tengkorak manusia, beberapa akar pohon, dan beberapa benda lainnya yang dicurigai sebagai Jimat yang digunakannya untuk mencuri.
Pastor Rekan Paroki Katedral Atambua, Rm. Kris Falo, Pr yang ditemui media ini mengucapkan terima kasih kepada Polres Belu yang dengan cepat telah mengamankan pelaku.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.