Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Nagekeo Venantius Minggu menyatakan dukungan kepada Yayasan Taman Bacaan Pelangi atas rencana kegiatan lomba tersebut. Menurutnya, membaca nyaring penting dikuasai baik guru maupun siswa.
Venan mengatakan, membaca nyaring menjadi salah satu cara guru untuk mencontohkan membaca menyenangkan pada siswa, tujuan untuk meningkatkan minat baca dan menciptakan kebiasaan membaca siswa.
Lomba membaca nyaring turut hadir untuk meningkatkan kompetensi guru dan siswa di bidang bahasa khususnya literasi sehingga apa yang diharapkan anak-anak ke depan ketika guru memiliki kompetensi baik maka anak-anak kita akan mudah sekali memahami apa yang diajarkan oleh guru. “Karena membaca nyaring ini berkaitan langsung dengan sebuah konteks bacaan” jelas Venan.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
