Selain panggung inspirasi sebagai acara utama, yang menghadirkan para praktisi praktik cerdas dari berbagai bidang dan daerah, mereka juga menggelar side events yang dapat menjadi ajang untuk menampilkan inovasi baru dari berbagai aktivitas pembangunan yang berhasil menjawab berbagai tantangan pembangunan. Pada hari kedua akan diadakan malam budaya yang akan menampilkan pementasan budaya dari NTT, khususnya Kota Kupang.
Lebih lanjut dikatakan, dalam festival ini peserta dapat mempelajari dan menyerap praktik baru yang memungkinkan mereka bekerja lebih efektif dan sukses. Dalam festival KTI kali ini Yayasan BaKTI juga akan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi NTT untuk menyelenggarakan “local champion incubator”, program khusus mempersiapkan 12 anak muda dari desa-desa di NTT untuk menjadi penggerak perubahan sosial di lingkungannya. “Kolaborasi dan inovasi untuk pembangunan berkelanjutan menjadi fokus utama yang akan mewarnai seluruh proses tukar pengetahuan dalam Festival Forum KTI 2023 nanti,” pungkasnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.