Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Airlangga: Dua Pabrikan Otomotif Siap Investasi Sebesar RP 50 Triliun

Avatar photo
IMG 20190719 WA0068

Selain itu pemerintah juga memberikan insentif serupa dengan nilai maksimal 300% dari jumlah biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penelitian dan pengembangan di Indonesia.

“Melalui upaya-upaya tersebut, kami meyakini akan menjadi daya tarik bagi industri yang berbasis inovasi, sehingga akan memberikan efek positif bagi industri kita, termasuk memotivasi industri untuk terus mengembangkan nilai ekspor Indonesia, serta menjadikan Indonesia sebagai basis produksinya,” ujar Airlangga.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengemukakan, industri otomotif di Indonesia terlihat semakin berkembang seiring dengan peningkatan perekonomian, khususnya di kota-kota besar. Ini juga tercemin dari tumbuhnya kemampuan masyarakat untuk membeli mobil.

Baca Juga :  Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL 408/Sbh Buat Taman dan pagar Paud Maliwen

“Industri otomotif juga dinilai sebagai sektor yang dinamis dalam banyak hal, seperti teknologi, modelnya, harganya, dan juga cara pemakaiannya terus berkembang. Yang sekarang sedang berkembang, yaitu mobil listrik. Ini dibutuhkan kesiapan dari produsen dan masyarakatnya,” ujarnya.

IMG 20190719 WA0069Oleh karena itu, pemerintah terus mendukung pengembangan industri otomotif, baik itu dalam menerbitkan regulasi maupun mendorong tumbuhnya sektor hulu seperti industri baja.