Belu, Flobamora-news.com – Berdiri sejak 2015, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Belu masih mengalami banyak kekurangan dalam hal fasilitas. Akan tetapi, kendala itu tak menyurutkan daya juang para personil BNN Belu untuk memberantas Narkotika di Kabupaten Belu.
Di bawah Nahkoda baru, Apolinario Da Silva, para awak BNN Belu menyatakan sikap tegas untuk memberantas peredaran Narkotika di Wilayah Perbatasan RI-RDTL. Hal ini diungkapkan saat konferensi pers di Kantor BNN Belu, Rabu (21/8/2019).
Dijelaskan bahwa dalam memberantas peredaran Narkotika di Wilayah Perbatasan RI-RDTL, BNN Belu memiliki dua tugas utama yaitu upaya pencegahan dan pemberantasan.
Akan tetapi, dalam menjalankan dua tugas ini, BNN Belu yang memiliki wilayah melingkupi tiga Kabupaten yakni, Belu, TTU, dan Malaka mengalami kendala dalam hal fasilitas pendukung.
Karena itu, dalam menyikapi kendala tersebut, BNN Belu berupaya melakukan penataan, baik di bidang internal maupun eksternal.
Di bidang internal, Apolinario berusaha menata skill para personilnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.