Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Bupati Malaka Minta 40 Unit Mobil Pertahun, Begini Jawaban Menteri 

Avatar photo
IMG 20191215 WA0016

“Tetapi nanti bapak Presiden membuat peraturan melalui bapak Menteri Desa untuk mengalokasikan seperti mobil dan lain-lain tetapi porsi besarnya ada di Malaka.” Ujar Bupati SBS.

“Jadi saran saya kepada bapak Menteri, karena kami sebagai staf itu harus memberikan saran kepada bapak Menteri, supaya lima tahun genap maka, pemberian mobil pertahunnya harus 40 unit cukup, itu lima tahun cukup.” Tutur Bupati Malaka disambut tepukkan tangan dari masyarakat Malaka.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Dan saya sangat percaya kepada Bapak Menteri karena sebelum menjadi Menteri beliau pernah menjadi Ketua DPRD Kabupaten dua periode, tentu apa yang akan kita sampaikan sudah dipahami”, Kata SBS.

Baca Juga :  Keterbukaan Informasi Publik, Wujud Tata Kelola Pemerintahan yang Baik

“Tadi diatas mobil saya sudah melaporkan kepada bapak Menteri dan bapak bilang,” Baik pak Bupati, saya tidak janji, tetapi dihadapan rakyat saya akan penuhi apa yang mintakan pak Bupati”, ujar Bupati Malaka mengutip pernyataan Menteri Desa saat di atas mobil.

“Tadi pagi saya sudah laporkan ke Pak Setda NTT, nanti Pak Setda yang pidato tentang NTT tetapi porsi besarnya untuk Malaka,” Kata Bupati Malaka saat berpidato.

Sementara itu Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia Abdul Halim Iskandar ketika ditemui awak media mengatakan, Saya tidak berjanji tetapi Kabupaten Malaka dalam hal ini permintaan pak Bupati Malaka akan diprioritaskan. Dijamin, diakhir masa jabatan bapak Presiden Jokowi, kabupaten Malaka sudah tidak termasuk daerah tertinggal lagi.