Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Pertama Kali Perempuan Iran Dapat Menonton Sepak Bola Dalam 40 Tahun Terakhir

Avatar photo
20191013 083230

Seperti dilansir dari aljazeera.com pada berita berjudul, ‘An extraodinary feeling’ : Iran women attend football mach ditulis bagaimana ekspresi kebahagiaan para suporter perempuan.

Mengibarkan bendera dan memotret selfie, ribuan wanita Iran pada hari Kamis menghadiri pertandingan sepak bola dengan bebas untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade, setelah FIFA mengancam akan menangguhkan negara itu atas pembatasan stadionnya yang kontroversial.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Penggemar wanita yang gembira mengenakan bendera nasional hijau, putih dan merah di bahu dan rambut mereka saat mereka berada pada salah satu sisi Stadion Azadi berkapasitas 80.000 untuk kualifikasi Piala Dunia Iran 2022 melawan Kamboja.

Baca Juga :  Presiden Moon Jae-In Apresiasi Peran Indonesia Dalam Kerja Sama Indo-Pasifik

“Kami sangat senang bahwa, akhirnya, kami mendapat kesempatan untuk pergi ke stadion. Perasaan yang luar biasa,” ungkap Zahra Pashaei, seorang perawat berusia 29 tahun yang hanya mengenal permainan sepak bola dari televisi, mengatakan kepada kantor berita Associated Press. “Setidaknya bagiku, kerinduan dan penyesalan selama 22 atau 23 tahun ada di balik ini,” lanjutnya.

bbb66b2f8b4844a483ab11f8b0b2382e 8

Selama hampir 40 tahun, Iran telah melarang penonton wanita memasuki sepak bola dan stadion olahraga lainnya. Sebagian Ulama berpendapat bahwa perempuan harus dilindungi dari atmosfer maskulin dan pandangan pria semi-berpakaian.

Baca Juga :  Kunjungan Tan Chuan-Jin Beserta Rombongan Diterima Presiden Jokowi di Istana

Bulan lalu, badan pengatur sepak bola dunia, FIFA menekan Iran untuk mengizinkan perempuan mengakses stadion tanpa batasan dan dalam jumlah yang ditentukan oleh permintaan tiket.