Sementara itu, Danrem 161/Wira Sakti selaku Pembina Dharma Pertiwi Koorcab NTT Daerah J, Brigjen TNI Syaiful Rahman,S,Sos menyampaikan agar kita semua selalu waspada akan Bahaya Laten Komunis dan Radikalisme.
” Bahaya Laten Komunis dan Radikalisme merupakan salah satu ancaman bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal tersebut merupakan tanggung jawab kita bersama untuk mencegah dan melawannya. Oleh karena itu kita harus turut serta melawan Bahaya Laten Komunis dan Radikalisme yang merongrong Ideologi Pancasila dan membahayakan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas Danrem 161/Wira Sakti.
Dalam kegiatan ini tampil dua narasumber, yaitu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi NTT dengan materi bahaya laten komunis dan Kasiter Korem 161/Wira Sakti selaku Pembina Harian Dharma Pertiwi Koorcab NTT Daerah J, Kol Inf Abdullah Jamali dengan materi Bahaya Paham Radikal.
Adapun peserta dalam kegiatan ini adalah Anggota Dharma Pertiwi Koorcab NTT Daerah J yang terdiri dari unsur Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab rem 161 PD IX/Udayana, Unsur Jalasenastri Lantamal VII Kupang, Unsur Pia Ardhya Garini Lanud El Tari Kupang, Anggota Makorem 161/Wira Sakti dan Balak Aju Kodam IX/Udayana.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.