Nagekeo, Flobamoranews.com – Sebagai upaya melestarikan budaya menenun kepada generasi muda Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) mendorong kerajinan tenun Ikat masuk ke dalam kurikulum muatan lokal di sekolah SMU/SMK.
Demikian disampaikan Ketua Dekranasda Kabupaten Nagekeo, NTT, dr Eduarda Yayik Pawitra Gati di sela kegiatan workshop pencelupan benang secara alamiah bagi kaum milenial (pelajar) di sanggar tenun Kantor Dinas Koperasi/UMKM Kabupaten Nagekeo Selasa (30/05/2023).
“Workshop ini menjadi pintu masuk bagi sekolah-sekolah untuk mulai membuat kerajinan tenun ikat masuk dalam pelajaran muatan lokal dan dibimbing oleh para guru secara baik melalui kegiatan ekstrakurikuler” ujarnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.