Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Kunjungan Wisman ke Nagekeo Tahun 2023 Hanya 77 Orang, Kadis Pariwisata Bilang Begini!

Avatar photo
Reporter : Sevrin Editor: Redaksi
IMG 20240316 205759
Wisatawan asal Perancis saat berkunjung ke Batu Kodok, Photo dok: Flobamoranews.com

Dengan begitu, Filsuf asal Kampung Boawae ini menegaskan bahwa fokus penataan sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Nagekeo seyogyanya untuk dinikmati oleh masyarakat Nagekeo itu sendiri.

PDRB Pariwisata Terus Meningkat

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Meski kunjungan wisatawan mancanegara Negara ke tidak signifikan akan tetapi, Teda Sada mengklaim bahwa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sektor Pariwisata Kabupaten Nagekeo terus meningkat setiap tahunnya. “PDRB kita sekarang 4,83 dari sebelumnya yang hanya 1 koma sekian” katanya.

Menurut dia, ketika sektor pariwisata mengalami peningkatan yang signifikan, tentu saja akan berdampak terhadap sejumlah sektor lain seperti perhotelan, kuliner, transportasi, Usaha Kecil Menengah (UKM) hingga industri kreatif. Hal ini terbukti dengan total Pendapatan asli Daerah (PAD) yang bersumber dari sektor Pariwisata seperti pajak hotel, rumah makan, hingga retribusi obyek wisata menunjukkan perubahan yang luar biasa dalam lima tahun terakhir.

Baca Juga :  Persiapan El-Tari Cup, Askab PSSI Nagekeo Akan Gelar Turnamen U-23

Dirincikannya, adapun penerimaan sumber pendapatan itu berasal dari pajak hotel tercatat menyumbangkan Rp 490juta, pajak restoran Rp. 1,1 Miliar, pajak kurang lebih 5 juta dan retribusi destinasi wisata Enagera Rp. 10 juta. “Dari 34 Miliar realisasi PAD kita, Rp. 1,6 miliar itu dari sektor Pariwisata” ujarnya. (***)