Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

MK dan DPN Peradi Gelar Bimtek Antisipasi Sengketa Pemilu 2019

Avatar photo
IMG 20190331 WA0011

“Pemilu pertama bagi Indonesia yang dilaksanakan secara serentak. Apalagi waktu tinggal 3 minggu lagi suasana semakin panas dan semakin ketat persaingannya,” jelasnya.  

MK sebenarnya berharap proses pemilu baik pileg maupun pilpres cukup berakhir di KPU. Dan sebenarnya  siapa yang berhak duduk sebagai anggota DPR termasuk presiden, telah diketahui dari lauhul mahfudz. Namun, apabila nanti salah satu pihak tidak puas atas ketetapan dari KPU, MK yang akan menentukan siapa yang akan terpilih.
Karena itu jalannya konstitusi yang diberikan oleh para caleg, maka MK tidak bisa menghalanginya,” ujar Anwar Usman di hadapan para peserta bimtek.   

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

MK mengambil inisiatif untuk memberikan bimbingan teknis dan bimbingan itu akan disampaikan oleh para pakar di bidangnya. Peserta Bimtek sebanyak 100 orang yang dikirim dari tiap DPC Peradi dan dari Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur, Herry f. f. Battileo, SH,. MH, Ferdinandus Himan, SH, E. Nita Juwita, SH,. MH.

Baca Juga :  Tanah Lokasi TPU Desa Aeramo Diperjual-belikan, Kini Timbul Masalah!