Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Usir Wartawan Saat Bertugas, Ini yang Akan Dilakukan Kapolres Pada Kasat Ivans

Avatar photo
images 6
Kapolres Belu AKBP Christian Tobing

Kapolres Tobing mengatakan, selaku pimpinan ia sudah menegur anggotanya sejak hari kejadian, dan akan mengevaluasi kompetensi Iptu Ivans selaku Kasat Resnarkoba.

Dalam waktu dekat ia akan mempertemukan Iptu Ivans Drajat dengan wartawan Gerbang NTT.Com dan Komunitas Pena Batas agar Iptu Ivans bisa menyampaikan permohonan maaf. Karena tindakan yang dilakukan Kasat Narkoba Ivans Drajat dinilai salah.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Pasti akan kita evaluasi dan meminta kasat untuk menyampaikan permohonan maaf,” kata Tobing.

Selanjutnya, Kapolres Tobing meminta kepada wartawan di Kabupaten Belu agar tetap membangun hubungan baik dengan Polres Belu. Persoalan yang sudah terjadi pasti secara internal akan dievaluasi.

Baca Juga :  Tidak Cairkan Kredit PT Budimas Pundinusa dan PT. Batukarang Atsiri Permai, Mantan Dirut Bank NTT Izhak Eduard Rihi Dipecat: Ini Penjelasannya

Kapolres menjamin tidak ada anggota yang berani melarang peliputan berita apalagi mengintimidasi wartawan.

Kapolres Tobing mengatakan, Polres Belu tidak pernah melarang wartawan untuk melakukan peliputan kasus-kasus di Polres Belu. Selama bertugas sebagai Kapolres Belu, ia mengaku selalu memberikan informasi ketika dikonfirmasi para wartawan.

Bahkan jika ia tidak berada di tempat, ia mengizinkan wartawan untuk mengkonfirmasi dengan para kasat dan kapolsek. Baginya, keterbukaan informasi tidak bisa ditutup-tutupi.

20190621 112116

“Teman-teman kan tahu selama ini saya selalu terbuka dengan teman-teman. Kalau ada yang konfirmasi berita, saya pasti sampaikan. Jika saya tidak ada, pasti lewat kasat dan kapolsek. Semuanya terbuka,” ungkap Kapolres Tobing.

Baca Juga :  Gubernur NTT dan Wakapolda: Hoax dan Radikalisme, Itu Harus Dilawan

Ketua Perhimpunan Jurnalis Perbatasan RI-RDTL (Pena Batas), Fredirikus Bau dan rekan wartawan menerima permintaan maaf dari Kapolres Belu.

Kata Edy Bau, wartawan di Kabupaten Belu tidak bermasalah dengan institusi Polres Belu tetapi dengan oknum anggota yang adalah Kasat Narkoba Polres Belu.

Pasalnya tindakan Kasat Narkoba sudah menimbulkan rasa tidak nyaman bagi wartawan dan wartawan yang tergabung dalam Komunitas Pena Batas akan menarik diri agar tidak terjadi lagi kejadian serupa kepada teman-teman wartawan lain.

“Sepanjang Kasat Iptu Ivans Drajat masih di Polres Belu maka Pena Batas akan menarik diri dan tidak akan ke Polres Belu, kecuali untuk konfirmasi berita ke Kapolres Belu,” tands Eddy. (Richi Anyan)