Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Jelamu: Pariwisata dan Budaya Harus Terus DiHidupkan Dengan Berbagai Event

Avatar photo
20190914 140117

” Kita memberikan apresiasi kepada Kabupaten Alor yang menyelenggarakan kegiaran Ekspo Alor ke -13 dan Karnaval ke -5 tahun ini. Kita juga memberikan apresiasi kepada Bupati Sabu Raijua beserta jajaranya yang menyelenggarakan festival serupa. Kita juga mendorong para bupati/ wali kota se- NTT untuk menyelenggarakan festival- festival besar yang menjadi bagian penting dari pariwisata,” ujar Jelamu.

Lanjutnya, khusus untuk Bandara Internasional Soai di negara Timor Leste yang berdekatan dengan Kabupaten Malaka, merupakan kesempatan emas bagi masyarakat Malaka untuk mempromosikan sejumlah destinasi wisata dan budayanya dan sekaligus sebagai pintu masuk ke NTT.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

” Dalam waktu dekat ini kita juga membuka penerbangan Kupang- Darwin- Dili dengan pesawat Trans Nusa, dan diharapkan bisa diikuti dengan maskapai penerbangan lainya nanti” harap Mantan Kadispar NTT ini.

Baca Juga :  Kadispar NTT: di NTT Sekitar 40 % Destinasi Adalah Destinasi Budaya Adat

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT, Wayan Darnawa mengatakan, target besar fdari Ekspo ini untuk mempromosikan sejumlah destinasi wisata dan budaya di daerahnya masing- masing.

Menurutnya pembangunan pariwisata di NTT harus disesuaikan dengan karakteristik daerahnya masing- masing.

Sesuai dengan kebijakan Gubernur NTT,  kata Wayan, pada tahun 2020 nanti, setiap kabupaten / kota yang menyelenggarakan ekspo atau festival sekurang- kurangnya harus ada penambahan 5 produk baru dengan temanya masing- masing.