Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Pertumbuhan Ekonomi Berpusat di Jawa dan Sumatra Wilayah Lain Kurang Diperhatikan

Avatar photo
IMG 20190918 WA0019

Dirinya menyebutkan realitas bahwa NTT dan Nusra diberikan share untuk nasional cuma 3,05 persen.Jawa 58 persen, Sumatra 21 persen. Walau laju pertumbuhan ekonomi NTT 5,13 persen kata maritje, tapi share untuk ke nasional ke NTT tidak sampai 1 persen. Dengan kesenjangan wilayah yang lebar sehingga bagaimana kita menggerakan mesin ekonomi.

“Prioritas pembangunan nasional saat ini, ada beberapa salah satunya pengurangan kesenjangan antar wilayah melalui penguatan konektivitas dan kemaritiman,” ungkap Maritje.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Lanjut dia, Andil BPS menjawabi prioritas pembangunan adalah BPS menyusun IRIO supaya diketahui bahwa membangun NTT perlu diketahui mesin ekonomi tergantung pada provinsi mana.

Baca Juga :  Bupati Nagekeo Dorong Usaha Kuliner Kelompok Ibu-Ibu Dasawisma Lirik Momentum Pesta

Kesenjangan ekonomi terjadi, kata Maritje, karena potensi dari suatu wilayah baik SDA mauoun SDM atau lainya, sehingga ada daerah yang berkembang maju ada juga yang tidak berkembang.

Kondisi ini sudah berlangsung sekian tahun,sehingga mendorong pemerintah pusat dibawa Presiden Jokowi, isu kesenjangan perlahan mulai teratasi.